Banyak orang yang menganggap AC hanya berfungsi sebagai pendingin ruangan saja. Padahal lebih dari itu, AC juga berfungsi untuk membantu meningkatkan kualitas udara, bahkan beberapa produk terbaru kini sudah dilengkapi dengan fitur pembunuh kuman.
Namun untuk mendapatkan semua kelebihan tersebut, Anda wajib rutin membersihkannya, meski beberapa produk AC kini sudah dilengkapi dengan fitur self cleaning. Bagaimana jika kita tidak rutin membersihkan AC? Berikut beberapa kerugian.
- AC Bisa Lebih Cepat Rusak
AC bekerja dengan cara menyerap udara dari luar, mendinginkan, kemudian memfilternya, sebelum akhirnya disemburkan ke seluruh ruangan dalam bentuk udara dingin. Jika tidak dibersihkan, sudah tentu komponen utama tersebut akan kotor, terutama bagian filter.
Yang lebih rugi, jika bagian filter sudah dijejali dengan banyak kotoran, sudah tentu sirkulasi udara dalam AC akan terhambat, dan membuat mesin AC bekerja lebih berat. Dalam jangka panjang kondisi ini akan membuat komponen-komponen di dalamnya akan lebih cepat rusak.
- Bisa Menyebabkan Penyakit Legionnaires
Jangan dianggap enteng, AC yang kotor beresiko menyebabkan banyak masalah kesehatan, salah satunya penyakit Legionnaires, merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Legionella pneumophila. Salah satu gejala khas dari penyakit ini adalah demam dan batuk.
Selain itu, penyakit ini pun bisa muncul dengan gejala sakit kepala, nyeri bana, lelah dan lemah. Jika penyakit ini dianggap enteng, dan kondisi AC tetap dibiarkan kotor, ada banyak komplikasi yang mungkin bisa menimpa Anda.
- Sick Building Syndrome
AC yang terus dibiarkan kotor akan menghasilkan udara yang kotor. Udara tersebut kemudian disebarkan ke seluruh penjuru ruangan, dan dihirup. Udara kotor yang sudah bercampur dengan mikroorganisme tersebut akan menyebabkan penyakit lainnya, diantaranya sick building syndrome.
Penyakit ini umumnya menyerang sistem pernafasan dan kulit, dengan ciri utama munculnya rasa gatal, sesak nafas, hingga sakit kepala. Kondisi ini akan terus bertahan, dan terjadi secara berulang jika AC tersebut tidak kunjung dibersihkan.
- Gangguan Sistem Pernafasan
Gangguan sistem pernafasan tidak bisa dilepaskan dari dampak buruk AC yang kotor. Hal ini disebabkan karena udara yang keluar dari AC sudah bercampur dengan tumpukan kotoran, dan bahkan sudah bercampur dengan mikroorganisme berbahaya.
Ada banyak penyakit yang berkaitan langsung sistem pernafasan, diantaranya Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), asma, bronkitis, alergi, faringitis (radang laring), laringitis (radang tenggorokan), flu, dan masalah kesehatan lainnya.
- Tumbuh Jamur
AC yang kotor akan menyebabkan ruangan menjadi lebih lembab. Peningkatan kelembaban ini akan membuat ruangan jadi lebih lembab. Efeknya bukan hanya kesehatan, tapi juga ruangan tempat AC tersebut disimpan akan ditumbuhi dengan jamur.
Misalnya, kerusakan tembok karena jamur, furniture berbahan kayu akan mudah lapuk, bantal dan kasur, tidak akan nyaman digunakan karena lembab, dan masalah lainnya. Jika masih belum dibersihkan, kondisi ini akan menyebabkan barang-barang di dalam ruangan tersebut mudah rusak.
Kesimpulannya, tidak pernah membersihkan AC bukan hanya menyebabkan masalah kesehatan dan memperpendek usia pakai AC, tapi juga akan merusak ruangan tersebut.
