Bolehkah Mencampurkan Cucian dalam Satu Mesin Cuci?

Atas nama efektivitas, banyak orang yang akhirnya memutuskan untuk mencampur berbagai jenis kain dalam satu mesin cuci. Terlebih jika Anda memiliki mesin cuci dengan kapasitas besar, tentu ini lebih sering dilakukan dengan alasan ingin memaksimalkan kapasitas mesin cuci.

Tapi sebenarnya boleh nggak sih mencampurkan cucian dalam satu mesin cuci?

Pada dasarnya mencampurkan cucian dalam satu mesin cuci merupakan hal yang dilarang. Ini disebabkan karena setiap pakaian punya jenis kotoran yang berbeda, jenis kain yang berbeda, tingkat kekuatan pewarnaan, dan kualitas dari bahan pakaian tersebut.

Misalnya pakaian berbahan Jeans berpotensi besar merusak serat kain pakaian berbahan lembut seperti katun dan sutra. Jika sering dilakukan, pakaian tersebut akan cepat rusak. Hal ini ditandai dengan munculnya bulu (pakaian berbulu), warna pudar, kasar dan akhirnya mudah robek.

Hal lainnya berhubungan dengan jenis kotoran pada pakaian tersebut. Misal untuk pakaian bayi yang berpotensi mengandung tinja, dan celana dalam yang berpotensi mengandung air kencing, berpotensi menempel pada pakaian lainnya dan dapat menyebarkan bakteri pada pakaian tersebut. 

Kemudian pakaian dengan noda membandel, seperti lumpur, tinta, dan lainnya, berpotensi besar luntur dan mengotori pakaian berwarna cerah, terutama pakaian putih. Dalam kondisi ini, kegiatan mencuci Anda bukan untuk membersihkan pakaian, namun hanya ‘meratakan’ kotoran. 

Dengan kata lain, sebisa mungkin pisahkan jenis cucian berdasarkan jenis kotoran, warna dan bahan pakaian. Dengan begitu pakaian yang Anda cuci akan lebih bersih maksimal, bukan hanya sekedar meratakan kotoran atau hanya ‘membasahi’ pakaian saja.

Trik Cerdas Mencuci Banyak 

Meski lebih disarankan untuk mencuci pakaian secara terpisah, bukan berarti Anda tidak bisa mencuci dengan memaksimalkan kapasitas mesin cuci tersebut. Hanya saja, sebelum melakukannya ada beberapa trik yang wajib dilakukan, diantaranya adalah: 

  • Pisahkan pakaian sesuai dengan jenis bahannya. Ini mutlak harus dilakukan, namun kategori bahannya kini bisa lebih diperluas dengan bahan kasar dan lembut. 
  • Untuk noda membandel, lakukan trik pencucian kering. Yakni dengan cara mengoleskan deterjen ke bagian pakaian yang terkena kotoran, kemudian dengan tambahan sedikit air, sikat kotoran tersebut hingga bersih, dan bilas untuk menghilangkan sisa kotorannya.
  • Setelah itu cuci pakaian dengan menggunakan deterjen anti-bakteri, dan gunakan pelembut atau pengharum pakaian dengan fitur yang sama, yakni mengandung anti-bakteri. 
  • Jika ingin menggunakan pemutih pakaian, pastikan yang dicuci hanya pakaian berwarna putih saja. Pemutih pakaian umumnya akan merusak pakaian berwarna.

Dengan cara di atas Anda bisa mencuci banyak tanpa khawatir dengan jumlah noda membandel yang bisa menempel pada pakaian lainnya, bakteri yang menyebar hingga resiko kerusakan pakaian yang disebabkan oleh gesekan antara bahan kasar dan lembut. 

Catatan lain yang wajib diperhatikan adalah, teknik pengeringan pakaian. Setelah dikeringkan dengan menggunakan pengering di mesin cuci, jemur pakaian di tempat yang tidak terkena paparan sinar matahari langsung, misalnya di bawah kanopi, dan lainnya. 

Jika ingin menjemur di bawah sinar matahari langsung, pastikan waktu menjemur pakaian tidak melebihi posisi matahari berada diatas kepala. Sangat disarankan Anda mulai menjemur di pagi hari sebelum matahari terbit, dengan harapan sekitar jam 10.00-11.00 siang pakaian sudah kering. 

Paparan sinar UV secara berlebih bisa menyebabkan banyak dampak buruk pada pakaian, mulai dari warna pakaian yang menjadi pudar, serat kain cepat rusak, dan mudah robek. 

Perhatikan Mesin Cuci Yang Digunakan

Mesin cuci memainkan peran yang sangat penting dalam menjamin kualitas pembersihan cucian. Anda bisa menggunakan mesin cuci Hisense yang dilengkapi dengan teknologi terkini, dan menjamin proses pencucian lebih bersih maksimal, tanpa harus khawatir dengan penurunan kualitas pakaian. 

Ada banyak jenis mesin cuci yang bisa Anda pilih sesuai dengan kapasitas atau daya tampungnya, diantaranya adalah Twin Tub 9KG – WSAC 901W, Twin Tub 8KG – WSAC801W, Twin Tub 7KG – WSAC701W, Top Load 13KG – WTJA1301D, Top Load 10.5 KG – WTHD1101T, dan lainnya. 

Semua produk mesin cuci Hisense dipastikan aman karena dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan, dan mudah digunakan. Kelebihan lainnya, harganya sangat terjangkau dengan usia pakain yang lebih panjang ketimbang produk sejenis. Bagaimana, keren bukan?

Recent Posts

Hisense Meningkatkan Layanan Purna Jual dan Membuka Exclusive Service Center di Jakarta Timur
Jakarta, 18 Desember 2024 – Hisense sebagai perusahaan global elektronik dan peralatan rumah tangga konsumen, terus menghadirkan dan bergerak mening
Read More
18 Desember 2024
Hisense Menghadirkan Mesin Cuci Front Load Bergaya Retro: Roman Holiday Series
Jakarta, 5 Desember 2024 – Hisense sebagai perusahaan global elektronik dan peralatan rumah tangga konsumen, menunjukkan komitmennya dalam perkemban
Read More
05 Desember 2024
Hisense Indonesia Telah Memproduksi Lokal 600.000 unit TV di tahun 2024
Purwakarta, 5 November 2024 – Hisense sebagai perusahaan global elektronik dan peralatan rumah tangga konsumen, bertujuan untuk membangun brand kela
Read More
05 November 2024