Saat menggunakan mesin cuci dua tabung, beberapa orang pasti pernah mendengar bunyi gladak-gluduk dari tabung pengeringnya. Kondisi tersebut disebabkan bagian tabung pengering membentur dinding bodi mesin cuci yang membuat putarannya jadi terhambat.
Alih-alih kering, pakain Anda akan tetap basa dan hanya menyisakan suara berisik yang sangat mengganggu. Rasa khawatir pun datang menerpa, jangan-jangan Anda membeli produk gagal, pasalnya mesin cuci tersebut baru saja turun dari toko beberapa minggu lalu.
Kenapa Bisa Muncul Masalah Ini?
Perlu Anda ketahui, tabung pengering yang berjalan lambat dan terdengar bunyi gladak-gluduk tidak serta merta disebabkan oleh kerusakan pada mesin cuci. Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini disebabkan karena kesalahan yang Anda lakukan saat menyusun cucian.
Secara kerja, bagian mesin pengering hanya dilengkapi dengan satu poros. Hal tersebut dimaksudkan untuk mengimbangi gaya sentrifugal dari cucian selama proses pengeringan. Dengan gaya sentrifugal tersebut kandungan air dalam pakaian akan dibuang keluar dan pakaian pun jadi cepat kering.
Itulah sebabnya ketika Anda selesai menggunakan mesin pengering, pakaian yang ada di dalamnya terlihat berada di bagian sisi tabung, dan terkadang menyisakan ruang kosong di bagian tengahnya.
Suara gladak-gluduk tersebut terjadi ketika bobot pakaian yang dicuci terlalu berat dan membuat bagian tabung terlempar ke dinding bodi mesin cuci. Alhasil, benturan tersebut akan menimbulkan suara berisik yang sangat mengganggu.
Bukan hanya itu, benturan yang terjadi pada dinding mesin cuci tersebut akan menghambat tabung dan menjadikan putarannya melambat. Itulah alasan kenapa saat bunyi tersebut muncul putaran mesin pengering akan melambat, dan meninggalkan pakaian yang masih basah.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Perlu diketahui, kondisi tersebut tidak mutlak. Terkadang setelah beban mesin pengering seimbang, putaran akan kembali normal dan proses pengeringan akan berjalan maksimal. Namun jika Anda ingin mencegah hal ini terjadi, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan.
- Susun pakaian dengan seimbang. Anda bisa meletakkan pakaian yang berat di bawah, dan pakain ringan di bagian atas.
- Sebelum dimasukkan, Anda bisa memeras pakaian secara manual untuk mengurangi beban yang harus ditanggung mesin pengering.
- Pada dasarnya tabung bisa diisi penuh dengan cucian, namun pastikan benar-benar seimbang, atau disusun seperti yang disebutkan di poin pertama.
- Jika terdengar suara gladak-gluduk dan putaran mesin sangat lambat, coba matikan dan susun kembali pakaian hingga benar-benar seimbang.
- Sebelum diputar, coba menekan sedikit cucian agar lebih padat dan posisinya seimbang. Tapi jangan terlalu padat, sediakan ruang agar proses pengeringan berjalan lebih maksimal.
Sebagai catatan, jika mesin cuci Anda tergolong sudah berusia dan kondisi ini terus terjadi berulang meski sudah menjalankan tips diatas, Anda sebaiknya segera memanggil tukang services atau bisa menghubungi services centre dari produk mesin cuci Anda.
Terkadang masalah tersebut disebabkan oleh poros mesin pengering yang sudah longgar, breaker atau peredam getaran yang sudah sangat lemah sehingga tidak mampu mengimbangi gaya sentrifugal pada saat pengeringan, karena kualitas mesin cuci yang buruk, atau karena kondisi lainnya.
Maka dari itu, pastikan Anda selalu memilih mesin cuci dari HISENSE yang sudah terbukti dan teruji kualitasnya. Ada banyak produk mesin cuci yang bisa dipilih sesuai kebutuhan, mulai dari Twin Tub 9KG – WSAC901W, Twin Tub 8KG – WSAC801W, Twin Tub 7KG – WSAC701W dan lainnya.
